Friday, March 8, 2013

Kok Menutup Aurat Salah?


14 Kesalahan Dalam Menutup Aurat

1. Menyamakan kerudung dengan jilbab.

2. Berjilbab tapi aqidahnya rusak/jilbab hanya menutupi badan tidak menghalangi 
   dari maksiat.

Banyak yang menggunakan busana muslimah yang syar’i, tapi masih meyakini dan melakukan perbuatan syirik. Meminta berkah kepada selain Allah seperti kuburan. Bertawassul dengan selain Allah. Meyakini tukang ramal, primbon, feng-shui, dan orang orang yang mengaku mengetahui kejadian yang akan datang seperti jodoh, rezeki, nasib dan sebagainya. Hal ini akan menghancurkan seluruh amal baiknya termasuk pahala berjilbab. Juga masih suka berkalwat dengan yang bukan muhrimya / dengan pacar / tunangan atau pun yang lainya.
Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk. (QS. Al-Israa’ : 32)
 
3. Kerudung yang sangat ketat/kekecilan.

4. Memakai baju dan celana ketat.

5. Si anak berjilbab sang ibu menor.

       Ibu muslimah yang berdandan menor mengantar anak sekolah di TK atau SD
       Islam dengan seragam muslimah yang diwajibkan sekolah. Seharusnya sang 
       ibulah yang wajib berjilbab. Karena kewajiban itu dibebankan kepada wanita 
       baligh.

6. Busana muslimah yang mencolok.

7. Memakai celana panjang.

       Maksudnya adalah benar benar memakai celana panjang sebagai pakaian 
       bawahnya. Sehingga belahan kakinya terbentuk. Namun jika memakai celana 
       panjang kemudian dirangkap dengan gamisnya maka hal itu boleh dan lebih 
       baik. 

8. Kain gamis di atas mata kaki tapi tidak berkaos kaki.

       Kaki bagian bawah termasuk aurat wanita yang wajib ditutup. Namun masih 
       banyak wanita muslimah yang belum mengetahuinya walau sudah berjilbab 
       lebar. Maka hendaknya bagian bawah gamis lebih panjang dan menutup kaki 
       sepenuhnya atau dengan memakai kaos kaki.

9. Cara membawa tas yang keliru.

       Muslimah yang sudah memakai jilbab dengan rapi kadang kurang 
       memperhatikan cara membawa tas. Baik tas slempang (dibawa pakai bahu 
       sebelah) atau tas jenis ransel (dibawa di punggung dengan dua slempang di  
       dada). Selempang akan menekan bagian dada karena menahan beban tas 
       sehingga dada akan terbentuk dan menonjol. Hal ini tidaklah patut bagi 
       muslimah. Sebagai solusi, beralihlah dengan menggunakan tas jinjing. Repot 
       sedikit tapi selamat dari fitnah juga dari mata para setan.

10. Berkerudung mini, berbaju lengan pendek dengan manset panjang.

11. Mematuhi orang tua atau suami walau busananya semakin jauh dari yang
   disyari’atkan.

       Banyak muslimah atau para istri yang sudah mantap berhijab, namun 
       ditentang oleh orang tua dan suami mereka. "Jilbab tidak usah lebar lebar,
       tidak rapi, ribet, kampungan, ketinggalan zaman" dan sebagainya. Bahkan 
       ada yang menyuruh melepaskan jilbabnya. Bertaubatlah wahai para orang tua 
       dan suami, karena Anda akan dimintai pertanggungjawaban di hadapan Allah 
       SWT. Sedangkan taat kepada makhluk dalam menentang Allah SWT 
       hukumnya haram.

      "Tidak ada ketaatan kepada makhluk dalam bermaksiat kepada Allah." 
      (HR. Ahmad).
 

12. Tidak memakai manset.

       Manset yang terbuat dari kain kaos dan dikenakan di lengan tangan sangat
       bermanfaat. Ketika berada di busway atau bus kota dan tangan berada di  
       besi tempat berpegangan, maka tanpa disadari lengan baju akan melorot dan 
       lengan tangan akan terlihat. Sedangkan lengan tangan adalah aurat yang 
       wajib ditutup. Manset berguna menahan turunnya lengan baju karena 
       bersifat kesat. Kalau pun lengan baju melorot ke bawah, maka lengan masih 
       tertutup manset.

13. Berhijab tapi kemproh (kotor/jorok).

       Sebagai muslimah yang cinta kebersihan, kerapian dan keindahan sudah 
       selayaknya perhatian dalam hal ini dan jangan meremehkan. Citra muslimah 
       juga dilihat dari kondisi busananya.

14. Berwudhu di tempat umum (terbuka) dan membuka jilbabnya. 

       Dengan alasan cuma sebentar dan mendesak, maka aurat pun terbuka ketika 
       berwudhu. Seharusnya mencari tempat wudhu khusus wanita yang tertutup 
       atau berwudhu di dalam kamar mandi.